BERITA INTERNASIONAL
Kamis, 16 Maret 2017 (17 Jumadil Tsani 1438) 07:30
Jakarata, NU Online
Innalillahi wainnailaihi raijiun. Ketua Umum PBNU
periode 1999-2010 KH Hasyim Muzadi tutup usia pada Kamis (16/3) sekitar pukul
06.25 WIB. Kabar duka ini segera menyebar di dunia maya dan memenuhi lapan
media massa.
"Telah wafat KH. Hasyim Muzadi pagi ini. Mari
doakan almarhum diampuni kesalahannya, diterima amal bajiknya, berada di
sisiNya. Al-faatihah," tulis Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin,
beberapa menit lalu melalui akun Twitter pribadinya.
Rabu kemarin Presiden Joko Widodo sempat menjenguk
anggota Dewan Pertimbangan Presiden KH Hasyim Muzadi ini dan mendoakan agar
Kiai Hasyim segera sembuh. Presiden yang datang bersama Ibu Negara Iriana Joko
Widodo disambut oleh istri dan anak-anak Kiai Hasyim.
Kondisi kesehatan Kiai Hasyim menurun minggu-minggu
terakhir dan mendapat perawatan di Rumah Sakit Lavalette.
Setelah dirawat beberapa hari, kondisi kesehatannya
pun sempat membaik dan diperbolehkan pulang ke kediaman di Lowokwaru. Hingga
akhinya mengembuskan nafas terakhir di sini.
Kiai Hasyim merupakan salah satu tokoh NU yang
berkiprah hingga dilevel internasional. Hingga kini ia tercatat sebagai
Sekretaris Jenderal International Conference of Islamic Scholars (ICIS).
Hasyim muda menempuh jalur pendidikan dasarnya di
Madrasah Ibtidaiyah di Tuban pada tahun 1950, dan menuntaskan pendidikannya
tingginya di Institut Agama Islam Negeri Malang, Jawa Timur pada tahun 1969.
Pada tahun 1992 ia terpilih menjadi Ketua Pengurus
Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur yang di kemudian hari mengantarkannya
menjadi Ketua PBNU pada tahun 1999. Tercatat, suami dari Hj. Muthomimah ini
pernah menjadi anggota DPRD Tingkat I Jawa Timur pada tahun 1986, yang ketika
itu masih bernaung di bawah Partai Persatuan Pembangunan.
Sumber: http://www.nu.or.id