Jakarta, NU Online
Rapat Koordinasi Nasional
(Rakornas) NU Care-LAZISNU ketiga sukses dilaksanakan di Pesantren Walisongo,
Sragen, Jawa Tengah, 29-31 Januari lalu. Sejumlah pembahasan seperti metode
fundraising, belajar penghimpunan dana melalui Kotak Infak (Koin) NU Sragen,
tata kelola BMT Mitra Dana Sakti Lampung Timur, serta kunjungan ke lokasi MWCNU
dan bakal rumah sakit NU yang dibangun dari Koin NU.
Selain itu, Rakornas juga
menghasilkan lima rekomendasi kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama agar
Pertama, Menjadikan program Kotak Infak Nahdlatul Ulama (Koin NU) yang saat ini
sudah menjadi program NU Care-LAZISNU sebagai gerakan nasional bagi seluruh
Nahdliyin;
Kedua, Menginstruksikan kepada seluruh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama,
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama,
untuk mendirikan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) di masing-masing daerahnya;
Ketiga, Menginstruksikan kepada seluruh jajaran Pengurus Besar Nahdlatul
Ulama, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama,
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama,
Pengusaha Nahdliyin untuk menyalurkan Zakat, Infaq dan Sedekah hanya di NU
Care-LAZISNU;
Keempat, Mengimbau kepada seluruh jajaran Syuriah dan Tanfidziyah Pengurus
Wilayah, Pengurus Cabang, Majelis Wakil Cabang, dan Pengurus Ranting Nahdlatul
Ulama agar mengoptimalkan dan mendukung seluruh program NU Care-LAZISNU di
masing-masing tingkatan kepengurusannya;
Kelima, Mengintsruksikan kepada jajaran Tanfidziyah Pengurus Wilayah, Pengurus
Cabang, Majelis Wakil Cabang, dan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama belum
membentuk NU Care-LAZISNU untuk segera membentuk LAZISNU di daerahnya
masing-masing.
Direktur
NU Care-LAZISNU Syamsul Huda mengatakan rekomendasi tersebut didasarkan adanya
sejumlah alasan.
"Bahwa
salah satu cita-cita besar para muassis dalam mendirikan Jam’iyah Nahdlatul
Ulama adalah untuk meningkatan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi
umat," kata Syamsul.
Selain
itu tugas melakukan pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas ekonomi
umat adalah tugas seluruh elemen dalam tubuh Jam’iyah Nahdlatul Ulama.
"Berdasarkan
hasil rekomendasi Muktamar NU ke-33 di Jombang, pembangunan ekonomi merupakan
salah satu mandat Muktamar yang menjadi fokus garapan dan kebijakan organisasi;
dan bahwa NU Care-LAZISNU merupakan salah satu lembaga yang memiliki tugas dan
tanggungajawab untuk mengentaskan problematika ekonomi umat," tandas
dia.
SUMBER : http://www.nu.or.id