Gerbang menuju pesarean. |
Warga Pakeman dusun Jumbatan
menggelar acara haul BUYUT MBAH AJIH sekaligus pengajian umum yang digelar pada
hari Ahad, 13 Muharrom 1440 H / 23 September 2018 M. acara yang dikemas sejak hari
Sabtu dengan khotmil Qur’an dan haul khusus dihadiri warga Pakeman.
Sambutan panitia oleh Ust. Abd Rozaq, menyampaikan banyak-banyak terima
kasih atas dukungan semua pihak, tanpa bantuan bapak ibu dan Ridlo Allah, saya
yakin acara ini tidak mungkin terlaksana. Hadir dalam acara tersebut tidak
kurang dari 500-an jamaah yang memadati lokasi utama pesarean, gang-gang,
sampai jalan utama desa Darungan yang berjarak lebih kurang 200 meteran ke
lokasi pesarean.
Hadir dalam acara tersebut, guru ngaji, sesepuh binisepuh, segenap jajaran
pengurus Ranting NU Darungan, bapak Saman Munir (BPD Darungan) yang
juga anak cucu BUYUT MBAH AJIH, kepala dusun Jumbatan, dan RT/RW, hadir pula anak
cucu BUYUT MBAH AJIH dari berbagai daerah luar desa Darungan.
Sambutan Ketua Panitia Haul |
Muballig
pertama diisi oleh Kiai Muhammad Yasir (Tanggul), beliau menyampaikan pesan
gurunya, KH. Abdul Hannan (Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Fatihul Ulum Manggisan
Tanggul) tentang kemanfaatan hidup didunia ditengah-tengah masyarakat
dicontohkan seperti lebah sistematika hidup lebah sangat bermanfaat untuk
manusia dan dapat dijadikan bahan renungan dan panduan dalam menjalankan hidup
dan kehidupan sehari-hari, serta beliau mengidentikkan istilah PAKEMAN dengan Ibede teppak, iman sepak, odik nyaman (bahasa
Madura) dalam bahasa Indonesia artinya: Ibadah tepat, iman mantap, hidup enak.
Muballig
kedua oleh KH. Mas Asror Abd Hannan (pengasuh Pondok Pesantren Fatihul Ulum al
Hannan Blokkates Kec. Jombang Jember), beliau lebih menekankan kegiatan haul ini
tetap diteruskan selamanya, serta menerangkan tentang fadilah haul.
Doa penutup
acara di pimpin oleh Lora Muhammad Hannani Asror putera KH. Mas Asror Abd
Hannan. (SZ)
KH. Mas Asror Abdul Hannan |