2⃣ KH Abdul Wahhab Hasbullah (Rois Amm 1947 sd 1971)
❤️ KH. Abdul Wahab
Chasbullah lahir di Jombang, 31 Maret 1888.
👆Beliau
merupakan putra pasangan KH. Hasbulloh Said, Pengasuh Pesantren Tambakberas
Jombang Jawa Timur, dengan Nyai Latifah.
❤️ KH. Wahab Chasbullah berasal dari keturunan Raja
Brawijaya IV dan bertemu dengan silsilah KH. Hasyim Asy’ari pada Kiai Abdus
Salam (Kiai Shoichah) bin Abdul Jabar bin Ahmad bin Pangeran Sumbu bin Pangeran
Benowo bin Jaka Tingkir (Mas Karebet), bin Lembu Peteng, bin Brawijaya V (raja
Majapahit ketujuh).
❤️ KH. Wahab wafat di
Jombang pada usia 83 tahun atau tepatnya pada 29 Desember 1971.
❤️ Diantara pesantren
yang pernah disinggahi Mbah Wahab dalam menuntut ilmu adalah sebagai berikut:
1. Pesantren Langitan Tuban
2. Pesantren Mojosari, Nganjuk
3. Pesantren Cempaka
4. Pesantren Tawangsari, Sepanjang
5. Pesantren Kademangan Bangkalan, Madura
dibawah asuhan KH. Kholil Bangkalan
6. Pesantren Branggahan, Kediri
7. Pesantren Tebuireng, Jombang dibawah
asuhan KH. Hasyim Asy’ari
❤️ Oleh karenanya
selain melakukan pendidikan di Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang, juga
melakukan pendidikan di luar pesantren yang ditujukan untuk kalangan umum dan
terpelajar dengan mendirikan kelompok diskusi bernama Tashwirul Afkar.
❤️ Melalui Nahdlatul
Wathan beliau juga telah berhasil mendirikan beberapa sekolah di berbagai
daerah, antara lain:
1. Sekolah/Madrasah Ahloel Eathan di
Wonokromo
2. Sekolah/Madrasah Far’oel Wathan di
Gresik
3. Sekolah/Madrasah Hidayatoel Wathan di
Jombang, dan
4. Sekolah/Madrasah Khitaboel Wathan di
Surabaya (Mashyuri, 2008:86-87).
❤️ KH. Wahab
Chasbullah merupakan bapak Pendiri NU. Selain itu juga pernah menjadi Panglima
Laskar Mujahidin (Hizbullah) ketika melawan penjajah Jepang. Ia juga tercatat
sebagai anggota DPA bersama Ki Hajar Dewantoro.
Tahun
1916 mendirikan Organisasi Pemuda Islam bernama Nahdlatul Wathan
❤️Pada 1926 menjadi
Ketua Tim Komite Hijaz.
❤️KH. Abdul Wahab
Chasbullah juga seorang pencetus dasar-dasar kepemimpinan dalam organisasi NU
dengan adanya dua badan, Syuriyah dan Tanfidziyah.
❤️ KH. Wahab
Chasbullah adalah pengarang syair "Ya Lal Wathon" yang banyak
dinyanyikan dikalangan Nahdliyyin, lagu Ya Lal Wathon di karangnya pada tahun
1934.
👆
KH. Maimun Zubair mengatakan bahwa syair tersebut adalah syair yang beliau
dengar, peroleh, dan di nyanyikan saat masa mudanya di Rembang. Dahulu syair Ya
Lal Wathon ini dilantangkan setiap hendak memulai kegiatan belajar oleh para
santri.
✅ Beliau adalah seorang ulama pendiri Nahdatul
Ulama. KH Abdul Wahab Hasbullah adalah seorang ulama yang berpandangan modern,
dakwahnya dimulai dengan mendirikan media massa atau surat kabar, yaitu harian
umum “Soeara Nahdlatul Oelama” atau Soeara NO dan Berita Nahdlatul Ulama.
#REPOST
LDNU KAB KEDIRI